Apa itu interval training ? penjelasan ala Wikipedia bisa ditemukan disini, terjemahan bebasnya adalah:
Sesi latihan yang dilakukan dengan melakukan beberapa sesi lari jarak pendek (umumnya 200m, 400m atau 800m) yang diselingi dengan recovery (jalan atau jogging) dengan durasi yang sama atau lebih panjang dari estimasi durasi tempuh sesi larinya. Lari jarak pendek tersebut dilakukan dengan pace diatas average pace tapi tidak full effort. Nafas masih teratur dan tidak megap-megap
Jarak favorit interval training ini biasanya 4 x 800m atau 8 x 200m. Kali ini saya mengambil sesi 4 x 800m dengan recovery 4 menit dan target pace 5:00 min/km. Tujuannya adalah menjajal race pace saya, walaupun total jarak tempuh baru 3,2 km. Paling tidak, sesi ini memberi saya percaya diri dulu kalau pace tersebut bisa dicapai.
Karena jam GPS yang saya gunakan hanya Garmin FR10 yang tidak mendukung fitur training plan, saya menggunakan aplikasi iPhone iSmoothRun yang saya beli dari AppStore (lupa harganya berapa) dan mendevelop training plan disana:
- warming up 10 menit
- 4 x 800m pace 5:00min/km dengan recovery 4 menit
- cool down 15 menit
Ini adalah hasil yang saya dapat...
Dari 4 interval , saya bisa membukukan waktu sedikit dibawah 5:00min/km pada keempat sesi. Jujur, awalnya saya sudah ngga pede untuk melakukan sesi keempat. Anyway, pain is temporary right ?!? Cadence yang tercatat masih perlu saya improve, target race cadence saya adalah 90 sebenarnya.
Sedikit tambahan best effort saja, tidak terlalu signifikan, karena saya hanya "ngebut" pada 800 meter saja.
Ternyata pace 5 bukan impian buat saya, masih ada beberapa minggu lagi menuju race day. Semoga pada speed training kedepannya, percaya diri saya pun makin terasah.
its ME VS MYSELF !!
No comments:
Post a Comment